Pengusaha China Mau Curi Rancangan Pesawat Tempur AS
21 Januari 2016, 09:23:55 Dilihat: 390x
OTTAWA - Dua perwira militer China diduga bersekongkol dengan kelompok peretas handal untuk mencuri dokumen rahasia milik militer Amerika Serikat (AS).
Sasaran mereka antara lain, mencuri rancangan pesawat tempur siluman F-35, C-17 dan F-22.
Menurut surat kabar lokal di Kanada, dua perwira militer China itu dipekerjakan oleh seorang pengusaha penerbangan China yang tinggal di Vancouver, Kanada bernama Sun Bin.
Mereka bekerja sama juga dengan komplotan hacker untuk membobol akun e-mail milik seorang insinyur penerbangan AS. Demikian dikutip dari laman NDTV, Kamis (21/1/2016).
Setelah mendapatkan informasi dari Sun Bin tentang dokumen-dokumen mana saja yang perlu diambil, kedua perwira itu kemudian memerintahkan komplotan hacker untuk mencuri desain manual pesawat tempur itu dari akun surel sang insinyur.
Aksi mereka kemudian tidak berhasil terlaksana sebagaimana mustinya. Pihak keamanan militer AS berhasil menyadap aktivitas tim peretas bayaran tersebut dan mengidentifikasi pelaku.
Dari e-mail tersebut diketahui nama, pangkat, dan unit militer petinggi tentara China yang terlibat serta sejumlah informasi lainnya.
Sun Bin sendiri telah ditangkap pada bulan Juni 2014 lalu dan telah diperintahkan untuk diekstradisi ke AS pada September lalu. Namun perintah itu tidak bisa dilaksanakan karena Sun Bin mengajukan banding atas putusan tersebut. (Sindonews)