SEOUL - Korban meninggal akibat virus Middle East Repiratory Syndrome (Sindrom Pernafasan Timur Tengah/MERS) d Korea Selatan (Korsel) kembali bertambah. Seorang pria berusia 80 tahun dari Kota Daejeon yang teruji positif mengidap MERS menjadi korban keenam virus yang menyebar dari unta ini.
Sebagaimana dilaporkan Reuters, Senin (8/6/2015), pria malang itu telah menderita radang paru-paru saat dia dinyatakan telah terjangkit virus dari pasien lainnya di rumah sakit. Sementara itu, sebanyak 23 kasus baru MERS telah dilaporkan di Korsel menjadikan jumlah total kasus yang diketahui berjumlah 87.
Pemerintah Korsel semakin keras diterpa kritik dengan semakin bertambahnya korban keganasan virus ini. Warga menganggap pemerintah kurang transparan dan gagal dalam memberikan tanggapan yang cepat untuk mengatasi penyebaran virus.
MERS ditemukan pada 2012 dan sampai sejauh ini kasusnya lebih banyak terpusat di Arab Saudi. Penyakit ini tergolong dalam keluarga Coronavirus yang sejenis dengan flu biasa dan Severe Acute Respiratory Syndrome (Sindrom Pernafasan Akut Berat/SARS), yang sempat mewabah pada 2002 sampai 2003.
(hmr)
Source