TOKYO – Peristiwa penembakan brutal terjadi di sebuah Museum di Kota Tunis, Tunisia. Museum itu diketahui bernama Museum Bardo. Akibat peristiwa tersebut banyak warga asing yang sedang mengunjungi museum dilaporkan tewas.
Menteri Luar Negeri (Menlu) Jepang, Fumio Kishida, mengatakan satu orang warga negara Jepang dilaporkan tewas dan tiga orang lainnya mengalami luka-luka atas insiden penembakan brutal yang terjadi di Museum Bardo.
“Kami tidak bisa memaafkan tindakan ini. Ini adalah terorisme apapun alasannya. Kami sangat mengutuk peristiwa ini,” ujar Menlu Kishida, seperti dilansir ITV, Kamis (19/3/2015)
Seperti diberitakan, sebanyak delapan orang dilaporkan tewas penembakan brutal yang dilakukan oleh tiga pria bersenjata di Museum Bardo, di Kota Tunis, Tunisia. Hingga berita ini ditayangkan, Pemerintah Tunisia masih terus melakukan investigasi untuk mengetahui pelaku penembakan itu.
Museum Bardo merupakan salah satu tempat wisata favorit di Tunisia. Di museum ini tersimpan koleksi benda-benda sejarah dari zaman Kekaisaran Romawi di masa lampau.
Source